9 April 2014

9Laporan Keuangan Konsolidasi


A.  Pengertian Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi adalah laporan keuangan yang menyajikan hasil operasi perusahaan anak (entitas yang dikendalikan) untuk disajikan kepada perusahaaan induk (entitas pengendali).

B.  Tujuan Laporan Keuangan Konsolidasi
Tujuan laporan keuangan konsolidasi untuk memberikan gambaran yang obyektif dan sesuai dengan aktivitas dari suatu  perusahaan, dimana laporan konsolidasi keuangan tidak boleh menyesatkan pihak lain yang berkepentingan dan harus didasarkan pada substansi.

C.  Masalah-masalah umum yang dihadapi dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasi
Dalam menyusun laporan keuangan Konsolidasi ada beberapa masalah yang akana dihadapi oleh perusahaan. Masalah-masalah umum yang sering terjadi adalah:

a.  Periode dimana laporan konsolindasi tersebut disusun
b.  Jumlah saham yangdimiliki oleh perusahaan induk, dan harga perolehan (pengorbanan) yang telah dikeluarkan untuk memperoleh saham tersebut
Untuk mengatasi masalah-masalah umum yang dihadapi dalam penyusunan laporan konsolidasi perusahaan harus melakukan perhitungan jurnal koreksi agar kesalahan-kesalahan dalam penyusunan laporan keuangan kosolidasi tidak terulang kembali.
D.  Teknik dan Prosedur Konsolidasi
Prosedur penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi, yaitu :
·         Mengeliminasi semua rekening timbal balik
·         Menyusun Kertas Kerja

Dalam penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi antara Induk Perusahaan dan Anak Perusahaan dapat digunakan 3 (tiga) metode yaitu :

a.  Metode Ekuitas (Equity Method)
Metode ekuitas merupakan metode investasi perusahaan induk terhadap perusahaan anak sebagai sesuatu penyertaan modal.
b.  Metode Ekuitas Lengkap
Metode ekuitas lengkap adalah menerapkan sistem penerbitan laporan keuangan konsolidasi hanya sebagai data untuk pemegang saham.

c.  Konsolidasi dengan Metode Biaya (Cost Method)
Metode Biaya adalah mencatat investasi saham Anak Perusahaan seperti dividen atas saham-saham yang diakui sebagi pendapatan oleh Induk Perusahaan.

Berikut ini Neraca PT. ABC dan PT. XYZ pada tanggal 31 Desember 1992


PT. P
PT. C
Macam-macam Aktiva
Rp.    500.000
Rp.    250.000
Macam-macam Utang
Rp.     70.000
Rp.     40.000
Modal Saham
Rp.    300.000
Rp.    150.000
Agio Saham
Rp.    500.000
Rp.     10.000
Laba Ditahan
Rp.    500.000
Rp.     50.000

Rp.    500.000
Rp.    250.000

Dengan asumsi :
Pada tanggal 31 Desember 1992 PT. ABC membeli secara tunai 1.500 lembar saham beredar PT. XYZ dengan harga Rp 210.000. Nilai nominal saham PT. XYZ adalah Rp 100 per lembar.

Pertanyaan :
1.  Kertas kerja penyusunan neraca konsolidasi per 31 Desember 1992 !
2.  Neraca Konsolidasi PT. ABC dan perusahaan anak PT. XYZ per 31 Desember 1992 !

Jawaban :

PT.I dan Anak Perusahaan PT. A
Kertas Kerja PenyusunanNeraca Konsolidasi
31 Desember 1992

Transaksi
PT. I
PT. A
Eliminasi dan Penyesuaian
Neraca
Konsolidasi
Debit
Kredit
Debit
kredit
Debit:

Investasi Saham PT.A
210.000


210.000


Eliminasi Investasi
290.000
250.000


540.000

Macam-macam Aktiva
500.000
250.000




Kredit:
                                          
Macam-macam Utang
70.000
40.000



110.000
Modal Saham PT. I
300.000




300.000
Agio Saham PT. I
30.000




30.000
Laba Ditaham PT. I
100.000




100.000
Modal Saham PT. A

150.000




   Eliminasi 100%


150.000



Agio Saham PT. A

10.000




   Eliminasi 100%


10.000



Laba Ditaham PT. A

50.000




   Eliminasi 100%


50.000




500.000
500.000
210.000
210.000
540.000
540.000

PT. I Dan Anak Perusahaan PT. A
Neraca Konsolidasi
31 Desember 1992

Macam-macam Aktiva
Rp  540.000
Macam-macam Utang
Modal:
   Modal Saham
   Agio Saham
   Laba Ditahan
Rp 110.000


Rp 300.000
Rp   30.000
Rp  100.000
Total Aktiva
Rp  540.000

Rp  540.000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar